Dirut PT PAL Tidak Kooperatif

Tiga Direktur Utama (Dirut) BUMN hari ini (Selasa, 20/11) dimintai keterangan oleh Badan Kehormatan (BK) DPR terkait laporan Menteri BUMN, Dahlan Iskan soal pemalakan yang diduga dilakukan oleh oknum anggota DPR terhadap perusahaan pelat merah.

Dirut yang dipanggil diantaranya, Dirut Merpati Rudy Setyopurnomo, Dirut PT Garam TBK Yulian Lintang dan Dirut PT PAL, Firmansyah. Ketiganya pun sudah datang dan memberikan keterangannya kepada BK DPR.

Awalnya, Rudy yang diperiksa. Setelah ituYulian, dan terakhir Firmansyah. Pemeriksaan terhadap ketiganya tertutup dan memakan waktu yang cukup singkat.

Usai digarap, Rudy Setyopurnomo berbicara sambil berjalan sangat cepat, sedangkan Yulian Lintang menolak untuk memberikan inisial nama-nama anggota DPR yang meminta jatah kepada BUMNnya. Sementara, Firmansyah benar-benar diam seribu bahasa.

Sambil berlindung dibelakang ajudannya yang tengah menelepon, Firmansyah memilih bungkam atas semua pertanyaan yang diajukan wartawan. Langkah diam yang dipilihnya ini, menghasilkan sorakan kekecewaan dari awak media yang menganggapnya tidak koperatif. [rmol/hta]