post image
KOMENTAR
Brankas yang berisi uang Rp125 juta milik PT Asuransi SMS Finance di Jalan AH Nasution, Medan, gagal dirampok oleh lima kawanan perampok, Senin (25/2/2013) sore.

Informasi yang diperoleh MedanBagus.com, sebelum menjalankan aksinya di PT Asuransi SMS Finance yang berkantor di Kompleks Titi Kuning Mas Blok A No.8, Lantai Dua itu, kawanan perampok ini berhasil menyergap satpam Marhen Sitepu (60) di pintu masuk Kompleks Titi Kuning Mas. Tangan dan kaki Marhen diikat dan dimasukkan di dalam toilet pos satpam.

Selanjutnya, perampok yang dilengkapi dengan linggis dan senjata tajam itu langsung merusak pintu lantai satu PT Asuransi SMS Finance tersebut. Kawanan perampok ini pun langsung mencari brankas berisi uang Rp125 juta yang berada di lantai dua.

Karena kesulitan membawanya, kawanan ini pun menjatuhkan brankas dari lantai dua. Setelah brankas berada di lantai satu, perampok ini mengangkatnya ke dalam mobil yang sebelumnya sudah stand-by untuk melarikan diri.

Namun, sial bagi perampok ini. Brankas yang sudah berhasil mereka ambil menggunakan mobil Kijang Innova warna Hitam jatuh ke tengah badan jalan yang hanya berjarak 100 meter dari lokasi kejadian.

Tidak ingin aksinya diketahui warga, kawanan perampok ini lantas melarikan diri. Tidak berhenti sampai di situ, brankas yang terjatuh ke badan jalan itu ditabrak pengemudi mobil Avanza BM 1141 BA yang saat itu sedang melintas dan mobil Avanza mengalami kerusakan di bagian depan.

Mengetahui hal itu, Kepala Cabang SMS Finance, Robert Marpaung (34), warga Jalan Bromo itu langsung membuat laporan perampokan ke Mapolsekta Delitua.

Di kantor polisi, Kacab mengaku isi brankas itu ada uang kontan sekitar Rp125 juta. "Isi uangnya di dalam brankas Rp125 juta tapi tak bisa mereka bawa mungkin terlalu berat. Berat brankas itu saja hampir satu setengah ton," tambahnya usai menjalani pemeriksaan di Mapolsekta Delitua.

Kapolsekta Delitua, Kompol Bakhtiar Marpaung mengatakan pihaknya sudah memeriksa empat orang saksi  termasuk satpam dan kepala cabang SMS Finance.

"Tak ada kerugian sama sekali karena perampok tak berhasil membawa brankas karena terjatuh di tengah jalan. Barang lain di dalam kantor pun tak ada yang hilang. Saksi-saksi masih kita minta keterangan sampai saat ini," pungkasnya. [ans]





Anak Dan Ayah Keroyok Warga Hingga Tewas Di Medan

Sebelumnya

Ini Obat Cair Yang Digunakan Reynhard Sinaga 'Predator Seksual' Dalam Memperdaya Korbannya

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Baca Juga

Artikel Kriminal