post image
KOMENTAR
MBC. Di Solo, Jawa Tengah, kemarin, Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri menyindir aparat intelijen yang kerap dipakai pihak tertentu untuk memenangkan calon yang didukung pada Pilkada.

Bahkan, mantan Presiden itu yakin ada aparat intelijen yang mengikuti setiap kegiatannya ketika menjalankan tugas sebagai ketua umum partai.

Hal itu dikatakan Mega kala menghadiri acara deklarasi pasangan Ganjar Pranowo-Heru Sudjatmoko sebagai calon gubernur dan wakil gubernur Jawa Tengah di Stadion Manahan.

Tapi, suami Mega, Taufiq Kiemas mengomentari pernyataan Mega itu dengan enteng.

Ketua MPR ini menganggap wajar bila istrinya selalu dikuntit aparat intelijen.

Menurutnya, semua mantan presiden memang mendapat pengamanan tetap dari negara.

Taufiq menganggap ungkapan Megawati kemarin tak lebih dari bahan guyonan.

"Keselamatan Ibu Mega, menurut UU, harus terus dipantau. Diikuti intel itu saya kira hanya joke-joke saja," kata Taufiq di gedung MPR, Senayan Jakarta, Senin (15/4/2013).

Taufiq sebagaimana disiarkan Rakyat Merdeka Online, membantah pihak intelijen menguntit Megawati karena sikap yang kritis terhadap pemerintahan SBY.

"Sebagai fungsi pengamanan. Apa yang diomongi (Mega) kan terbuka. Semua mantan presiden dilindungi," tegas Taufiq. [ans]

Ganjar Pranowo Dilaporkan ke KPK, Apakah Prediksi Fahri Hamzah Terbukti?

Sebelumnya

Apple Kembali Alami Kenaikan Pendapatan, Kecuali di China Raya

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Baca Juga

Artikel Peristiwa