post image
KOMENTAR
Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Dahlan Iskan mengatakan Liverpool adalah klub gentleman.

Apa pasal? Itu berdasarkan dari salah satu momen dimana Liverpool berani tidak menjaringkan bola ke gawang saat mendapatkan hadiah penalti. Saat itu, lanjut dia, Penalti diberikan oleh wasit karena pemain Liverpool dinilai telah dilanggar sehingga layak diberi Penalti.
     
"Tapi bola itu tidak dimasukkan. Karena Liverpool merasa pelanggaran itu tidak layak diberi Penalti. Karena itu saya sebut klub gentleman. Saya lupa pertandingannya," papar Dahlan saat memberikan sambutan dalam acara peluncuran Garuda Frequent Flyer-Liverpool Football Club Edition Card, di Hotel Mulia, Jakarta, Jumat (19/7/2013), di laman JPNN.

Memang maskapai penerbangan terbesar di Indonesia itu merupakan sponsor atas kedatangan Liverpool di Indonesia.

Dalam sambutannya, Dahlan menegaskan bahwa kedatangannya ke acara Garuda tersebut sebagai pendukung berat Liverpool.
    
"Saya datang ke sini bukan sebagai Menteri, tapi sebagai pendukung berat Liverpool," ujarnya secara spontan di depan para wartawan yang meliput kegiatan tersebut.
    
Momen spesial Dahlan itu semakin lengkap saat dirinya mendapatkan kesempatan untuk dipertemukan langsung dengan dua bintang klub berjuluk the reds tersebut. Yakni sang Kapten Steven Gerrard dan Glenn Jhonson.
    
Selain bertatap muka dengan pemain Liverpool, Dahlan juga mendapatkan kenang-kenangan dari pemain berupa jersey Liverpool berwarna merah tanpa nomor. Di bagian bawah kanan Jersey tersebut, dibubuhkan tanda tangan sang Kapten.
    
Saat penyerahan Jersey tersebut, terlihat Dahlan sedikit melakukan perbincangan dengan Gerrard. Usai penyerahan Jersey, Menteri BUMN bersama pemain Liverpool, Chief Commercial Officer Liverpool Billy Hogan "dan Direksi Garuda Indonesia langsung melakukan sesi foto bersama-sama.
   
Kecintaannya kepada klub yang telah meraih 18 gelar liga Inggris itu dimulai sejak 1980-an, ketika Liverpool masih berada pada masa jayanya. Momen suka itu bertepatan dengan Dahlan saat kali pertama ke Liverpool.
    
"Saya suka saat saya pertama kali ke Liverpool. Itu awal saya jadi wartawan. Awal 1980-an," "katanya.
    
Ditanya bagaimana perasaan bisa bertemu pemain Liverpool secara langsung serta menerima Jersey dari sang kapten, Gerrard, Dahlan mengaku cukup senang.
    
"Happy banget, lebih happy daripada jadi menteri," ujarnya lantas diiringi tawa lepas bersama wartawan.
   
Dahlan juga sempat melakukan perbincangan kecil dengan Gerrard saat bertemu. " I"m your big fans," katanya. Kemudian Gerrard membalasnya dengan ucapan terimakasih." "Thank You," ujar Dahlan menirukan jawaban Gerarrd.
    
Saya you are big fans, dia bilang thank you
    
Saking cintanya dengan Liverpool, Dahlan mengaku jika masih sering menonton pertandingan Liverpool di layar kaca. Karena itu, kedatangannya ke acara Garuda itu bukan berarti hanya untuk memenuhi undangan salah satu perusahaan BUMN tersebut, tetapi juga memanfaatkan momen untuk bertemu bintang The Reds.
    
Dalam acara yang diprakarsai oleh Garuda tersebut, Emirsyah Satar, Direktur Utama Garuda Indonesia mengatakan peluncuran Garuda Frequent Flyer-Liverpool Football Club Edition Card tersebut memiliki arti tersendiri. Sebab kehadiran kartu tersebut akan memberikan nilai tambah bagi pelanggan Garuda Indonesia maupun fans Liverpool.
    
Meski kerja sama sudah sejauh ini, Emirsyah belum bisa memastikan apakah pihaknya bakal menjadi sponsor utama klub yang bermarkas di Stadion Anfield itu.
    
"Untuk soal itu kami masih melakukan evaluasi dan dari segi waktu masih belum tepat. Karena ada perusahaan lain yang masih jadi sponsor utama mereka. Tapi kerja sama kami dengan Liverpool akan berlangsung tiga tahun," tandasnya. [yhu]

 

Juara Bertahan Liverpool Tersingkir Dari Liga Champion

Sebelumnya

Menang Tipis Dari KKBO Langkat United Jadi Modal PSMS Medan Jelang Laga Perdana Liga 2 Indonesia

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Baca Juga

Artikel Olahraga