post image
KOMENTAR
Rencana kepolisian untuk memperketat peredaran senjata api di Kota Medan hendaknya tidak saja dituukan kepada masyarakat biasa. Namun yang terpenting adalah menghentkan peredarannya dari sumber dan pemasoknya. Termasuk membersihkan lingkungan kepolisian sendiri.

"Kita mendukung sepenuhnya rencana razia senjata api ini. Apalagi belakangan semakin sering terjadi aksi penembakan. Namun di sisi lain, Polri juga harus menyelidiki dan mengungkap oknum-oknum yang menjadi penyalur senjata api tersebut kepada masyarakat umum dan harus diberikan sanksi tegas, apalagi bila ternyata oknum tersebut berasal dari pihak kepolisian sendiri," jelas Anggota Komisi A DPRD Kota Medan Parlindungan Sipahutar, kepada MedanBagus.Com, Rabu (14/8/2013) di ruang kerjanya Jalan Krakatau.

Diterangkannya, secara umum seluruh lapisan masyarakat termasuk anggota dewan pasti mendukung sepenuhnya rencana razia senjata api ini. Apalagi saat ini aksi penembakan semakin marak, bahkan belakangan aparat kepolisian sering menjadi korban penembakan. Hal ini mengindikasikan semakin mareluasnya aknya peredaran senjata api yang berdampak kepada kondisi keamanan dan kenyamanan masyarakat.
 
Disebutkan Parlindungan, sudah ada peraturan yang mengatur terkait kepemilikan senjata api di masyarakat, karena tidak semua lapisan masyarakat boleh memilikinya. Namun kenyataannya saat ini banyak masyarakat yang tidak boleh memilikinya ternyata mempunyai senjata api.

"Dalam hal ini Polri harus tegas menyikapinya, termasuk memberi sanksi tegas berupa proses hukum terhadap pemilik dan oknum penjualnya kepada masyarakat yang sesuai peraturan tidak diperbolehkan memiliki senjata api," sebutnya.
 
Seperti diketahui, maraknya aksi penembakan khususnya dalam satu bulan belakangan ini membuat pihak Polri merencanakan menggelar razia senjata api di seluruh Indonesia.

"Kita akan melaksanakan razia khusus senjata api di seluruh Indonesia. Saat ini kita fokus pada senjata api dan bukan lagi di luar senjata api," kata Wakapolri Komjen Oegroseno, Selasa (13/8) lalu di Jakarta. [hta]

Komunitas More Parenting Bekerja Sama Dengan Yayasan Pendidikan Dhinukum Zoltan Gelar Seminar Parenting

Sebelumnya

Sahabat Rakyat: Semangat Hijrah Kebersamaan Menggapai Keberhasilan

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Baca Juga

Artikel Komunitas