post image
KOMENTAR
Sepasang suami istri, Fathul Jana alias Dedek (23) dan Rahmad Hidayat alias Kocu (29) warga Jalan Namorambe Simpang Kkowilhan, Namorambe, Kab Deliserdang diamankan Unit VC Satreskrim Polresta Medan, Sabtu (1/2/2014) malam.

Mereka diamankan di parkiran Diskotik New Zone, Jalan Wajir karena melakukan pencurian terhadap korbannya Roni Fasla Nasution di Jalan Sejati, Pancing Medan pada Januari 2014 lalu.

Rahmad terpaksa dihadiahi timah panas di kaki kanannya, karena saat ditangkap melakukan perlawanan. Dari tangan pelaku turut juga disita barang bukti 1 unit sepeda motor New Beat BK 4678 ADI dan uang Rp 100 ribu.

Di Rumah Sakit Bhayangkara Medan, Senin (3/1/2014) pelaku Rahmad mengaku sudah tujuh kali melakukan aksi perampokan tersebut. Dimana dalam melakukan aksinya, ia bermain bersama empat rekan lainnya yang saat ini masih buron.

"Sudah tujuh kali bang kami main di kawasan Jalan Sisingamangaraja, Pancing,  Antara,  Mandala By Pass dan AR Hakim. Aku main dengan Hendrik (35), Heri ( 35) Anggi (25)  dan Nando (34) bang," ujarnya.

Dikatakannya, modus yang dipakai untuk melakukan aksi berpura - pura mengatakan korban telah menabrak adiknya.

Pelaku kemudian menyuruh korbannya untuk mengikutinya dan membawanya ketempat sepi. Saat berada ditempat yang sepi, pelaku akan melancarkan aksinya. Pelaku pun memaksa korbannya untuk segera turun dari sepeda motor yang dinaiki korbannya.

" Berpura - pura bilang bahwa adik saya telah ditabrak korban dan minta pertanggung jawabannya bang. Saya bawa korban di tempat sepi dan disana teman - teman saya yang lain sudah berkumpul untuk melancarkan aksi kami. Dalam mencari mangsa kami selalu bergantian bang," ujarnya.

Dijelaskannya,sepeda hasil curian tersebut mereka jual ke seorang penadah yang berada di Jalan Namorambe Simpang Kowilhan. " Si Hendrik dan Heri yang jual bang sebesar Rp 2 juta. Uang hasil curian itu kami bagi berenam bang," ujarnya.

Sementara itu, Kasat Reksrim Polresta Medan, Kompol Jean Calvijn Simanjuntak didampingi Kanit VC, Iptu Jama K Purba mengatakan, saat ini pihaknya masih melakukan empat pelaku lainnya yang saat ini identitasnya sudah diketahui.

"Empat orang ini masih dalam satu kelompok dengan dua orang yang kita amankan. Kedua pelaku masih kita lakukan pemeriksaan," ujarnya. [rgu]

LPM dan FKM USU Gelar Edukasi Kesahatan dan Pemberian Paket Covid 19

Sebelumnya

Akhyar: Pagi Tadi Satu Orang Meninggal Lagi

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Baca Juga

Artikel Peristiwa