post image
KOMENTAR
Tiada hari tanpa kebakaran di Kota Medan. Hal inilah yang pantas diucapkan akibat pemadaman listrik yang dilakukan oleh  PLN. Kali ini, 2 unit rumah semi permanen habis dilalap si jago merah di Jalan Gurilla, Gang Sedar, Kelurahan Sei Kera Hilir I, Kecamatan Medan Perjuangan, Kamis (13/2/2014) malam.

Rumah yang dijadikan tempat kos-kosan  milik Sugiarto (50) ini diduga terbakar akibat lampu semprong yang digantung terjatuh ke lantai karena listrik padam.

Alhasil, api cepat membesar dan  menyambar rumah yang sebagian terbuat dari kayu serta  barang- barang mudah terbakar.

Sedikitnya, 7 unit mobil pemadam kebakaran milik Pemko Medan diturunkan untuk menjinakkan api. Namun, pemadam kebakaran kesulitan, karena gang yang kecil dan api yang kian membesar menyambar bangunan serta isi rumah yang mudah terbakar.

Setelah satu jam berusaha, pemadam kebakaran yang dibantu warga akhirnya mampu menjinakkan api.

Tidak ada korban jiwa dalam kebakaran tersebut, namun kerugian akibat kebakaran itu ditaksir puluhan juta.

Menurut salah seorang penghuni kos, Nurlian, kejadian ini bermula lampu semprong yang dihidupkan di dalam rumah kost tersebut.

"Kondisinya mati lampu bang. Saat itu kami gantung lampu semprong di dinding rumah itu. Karena mati lampu, saya pergi ke rumah tetangga. Saya lalu mendengar lampu semprong itu terjatuh dan saat balik ke rumah api sudah membesar," ujarnya. [ded]

LPM dan FKM USU Gelar Edukasi Kesahatan dan Pemberian Paket Covid 19

Sebelumnya

Akhyar: Pagi Tadi Satu Orang Meninggal Lagi

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Baca Juga

Artikel Peristiwa