post image
KOMENTAR
Modus baru dalam perambahan hutan di kawasan Taman Nasional Gunung Leuser (TNGL) semakin beragam. Salah satu diantaranya yakni pelaku mengangkut kayu curian yang sudah berbentuk balok menggunakan mobil keluarga jenis minibus.

Hal ini terungkap dari paparan pengungkapan berbagai kasus perusakan TNGL sejak akhir tahun 2014 hingga pertengahan tahun 2015 ini oleh Balai Besar Taman Nasional Gunung Leuser (BBTNGL) di kantor Jalan Selamat, Medan, Selasa (14/7/2015).

"Modus mereka memodifikasi mobil keluarga menjadi mobil angkut. Dan didalamnya disusun balok kayu curian," kata Kepala BBTNGL, Andi Basrul.

Pengungkapan kasus terakhir yang berhasil dilakukan oleh petugas BBTNGL yakni penangkapan 2 unit mobil minibus yakni Kijang kapsul BK 1090 ZA berwarna biru dan Isuzu Panther Merah BK 1364 LX yang digunakan untuk mengangkut balok kayu. Kursi penumpang pada kedua mobil tersebut sudah dibongkar dan hanya menyisakan kursi sopir saja. Balok-balok kayu jenis Meranti juga masih tersusun rapi dalam kedua mobil tersebut.

Hingga saat ini kedua jenis mobil tersebut berada diantara sejumlah kendaraan lainnya jenis truk dan pick up yang juga digunakan untuk mengangkut kayu curian dari kawasan TNGL. Seluruh barang bukti ini masih dalam tahap penyelidikan.[rgu]

Anak Dan Ayah Keroyok Warga Hingga Tewas Di Medan

Sebelumnya

Ini Obat Cair Yang Digunakan Reynhard Sinaga 'Predator Seksual' Dalam Memperdaya Korbannya

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Baca Juga

Artikel Kriminal