Alih fungsi lahan yang cepat dan tingginya laju pertumbuhan penduduk membuat Indonesia terus dihantui ancaman krisis pangan."Kini lahan persawahan telah banyak berubah fungsi jadi perumahan, lahan perkebunan sawit dan sebagainya. Tentu akibat dari laju alih fungsi lahan yang cepat dan jika tidak diantisipasi secara baik dalam jangka panjang akan mengakibatkan krisis pangan," kata anggota Komisi IV DPR Al-Muzzammil Yusuf kepada wartawan di Jakarta, Rabu (11/11).
Menurutnya, selain disebabkan laju alih fungsi lahan, ancaman krisis pangan juga bisa muncul akibat krisis global yang terjadi. Apalagi, balakangan ini selain ancaman krisis energi, krisis pangan dan krisis air juga makin menggejala di tingkat global.
"Indonesia pun juga ikut terdampak oleh ancaman krisis tersebut. Akibat ancaman krisis global itu terjadi pada tiga sektor, terutama sektor pangan. Sehingga tren harga pangan semakin tinggi dan makin sulit dijangkau," jelas Muzzammil.
Untuk itu, lanjutnya, pemerintah perlu membuat program lahan sawah abadi dalam meminimalisasi laju alih fungsi lahan pertanian. Juga agar ancaman krisis pangan menjadi semakin terkendali.
"Kami di Komisi IV mendukung adanya lahan sawah abadi, dengan tujuan agar produksi pangan, terutama komoditas beras dapat terus berlanjut. Pemerintah perlu mencermati hal tersebut," tegas Muzzammil. [hta/rmol]
KOMENTAR ANDA