post image
KOMENTAR
Petani di Dusun Delapan Desa Durian kecamatan Pantai Labu Kabupaten Deli Serdang terpaksa harus mengelus dada. Pasalnya, sebanyak 50 hektare (ha) tanaman padi milik mereka mengalami puso atau gagal panen, karena serangan hama wereng.

Serangan hama ini terjadi sejak sepekan lalu, yakni berupa mengecoh petani. Buah padi tampak berisi, namun ternyata kosong dan hanya tinggal kulitnya saja. Bahkan, batang padi pun mengering. Akibatnya, petani mengalami kerugian hingga ratusan juta rupiah.

Petani Dusun Delapan Desa Durian Kecamatan Pantai Labu Kabupaten Deliserdang Erikson Siahaan mengatakan, dampak hama wereng pada tanaman padi miliknya menyebabkan kerugian dari segi produksi. Dia mengaku, biasanya dirinya mampu memanen 4-5 ton, untuk 13 rante lahan pertanian.

"Tapi semenjak terkena hama wereng ini menjadi berkurang. Harusnya 5 hari kedepan kita sudah bisa panen. Karena hama wereng ini, terpaksa kita hanya bisa mengurut dada," jelas Erikson, Rabu (13/1).

Hal senada juga dikatakan Petani lainnya Sudung Situmorang. Ia berharap ada bantuan pemerintah untuk mencegah hama wereng ini agar tidak meluas, supaya petani tidak merugi terlalu besar.

"Kita berharap pemerintah daerah memberikan solusi kepada petani yang mengalami masalah gagal panen ini, misalnya memberikan obat berupa pestisida untuk mengatasi hama wereng ini," pintanya.

Dikatakannya, serangan hama wereng ini sudah dilaporkan ke Tim Penyuluh Petani Lapangan (PPL) Dinas Pertanian dan Peternakan Deliserdang.

"Tapi hingga kini belum ditanggapi. Bahkan, PPL juga belum turun ke lapangan," tukasnya.[rgu]

Kemenkeu Bentuk Dana Siaga Untuk Jaga Ketahanan Pangan

Sebelumnya

PTI Sumut Apresiasi Langkah Bulog Beli Gabah Petani

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Baca Juga

Artikel Ekonomi