post image
KOMENTAR
Perusahaan bubur kertas PT Toba Pulp Lestari (TPL) mendukung penuh kebijakan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman, Rizal Ramli untuk menjadikan Danau Toba sebagai salah satu destinasi unggulan Indonesia 2016. Hal ini disampaikan Manager Sektor 2 PT TPL, Simon Sidabukke.

Menurutnya, perusahaan mereka sangat juga siap untuk berpartisipasi dalam mewujudkan upaya tersebut.

"Kita sangat medukung, karena kita sangat berkeyakinan hal ini untuk kesejahteraan masyarakat Indonesia," katanya, Rabu (24/2).

Simon berkeyakinan, gebrakan Menteri Rizal ini dibuat berdasarkan berbagai pertimbangan yang sangat matang baik terutama dari sisi ekomomis. Keputusan Rizal untuk menggandeng 4 kementerian lain untuk membenahi seluruh infrastruktur dan fasilitas lainnya di kawasan Danau Toba menjadi bukti matangnya perencanaan tersebut.

"Jadi tidak ada alasan untuk tidak mendukungnya," ujarnya.

Simon mengakui, berbagai pihak mulai menggaungkan penutupan seluruh perusahaan yang ada di seputar Danau Toba terkait dengan kebijakan tersebut. Padahal menurutnya, perusahaan-perusahaan yang berada diseputar kawasan Danau Toba tetap menjadi mitra strategis dalam mensukseskan progra  tersebut.

"Kita sering dibilang perusahaan perusak lingkungan, padahal kita mempunyai kajian-kajian yang jelas mengenai seluruh kegiatan yang kita lakukan. Kewajiban-kewajiban menjaga kelestarian lingkungan yang diatur Peraturan Menteri Kehutanan tetap kita laksanakan, bahkan 30 persen dari total konsesi, hanya 28,8 persen yang dijadikan Hutan Tanaman Industri, selebihnya kita jadika  kawasan konservatof dan lingkar hijau (green belt)," ungkapnya.

Data yang disampaikan, luas wilayah konsesi PT TPL di sektor Aek Nauli mencapai 22.533 hektar. 28 persen dari total wilayah tersebut ditanamai Eucalyptus yang menjadi bahan baku pulp perusahaan.[rgu]

Kemenkeu Bentuk Dana Siaga Untuk Jaga Ketahanan Pangan

Sebelumnya

PTI Sumut Apresiasi Langkah Bulog Beli Gabah Petani

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Artikel Ekonomi