post image
KOMENTAR
Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi Indonesia, Eko Putro Sandjojo secara resmi membuka Musyawarah Asosiasi Perguruan Tinggi Swasta Indonesia (Apitisi) Wilayah  I Sumut, Jumat, (16/12) di Rumah Dinas Gubernur Sumatera Utara (Gubernuran) Jl. Sudirman No.41 Medan.

Dalam kata sambutannya, Eko berharap Perguruan Tinggi swasta (PTS) yang ada di Sumatera bisa menjadi pendamping desa dan ikut berperan meningkatkan sumber daya manusia di pedesaan yang ada di Sumatera Utara.

"Ada empat puluh ribu pendamping desa. Namun pendamping desa tersebut sifatnya hanya teknis saja untuk instan tetapi filosofinya tidak disitu. Disinilah peran perguruan tinggi-perguruan tinggi," katanya.

Untuk merealisasikan hal tersebut, Eko mengungkapkan bahwa Kementrian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi telah membuat MoU kerja sama dengan Kementrian Ristek Dikti.

"Kerja sama dalam membentuk forum yang disebut dengan Perguruan Tinggi untuk Desa (Pertides) saat ini beranggotakan 12 perguruan tinggi diseluruh Indonesia. Lumayan setelah dibentuk dari Januari hingga saat ini sudah mengeluarkan program 5000 program KKN Tematik  yang tentunya untuk para pendamping desa. " ungkap Eko.

Hal senada juga dikatakan Gubsu HT Erry Nuradi, dalam kata sambutannya ia mengatakan bahwa Sumatera Utara dengan jumlah penduduk terbesar keempat terbesar di Indonesia dan memiliki 33 kabupaten/kota serta Sumber daya alam berlimpah tentunya harus didukung sumber daya manusia yang baik. Salah satu harapan untuk meningkatkan sumber daya manusia yaitu melalui bantuan perguruan tinggi-perguruan tinggi yang ada.

"Tentunya kehadiran para rektor yang melaksanakan musyawarah wilayah adalah suatu hal yang positif melihat Sumatera Utara. Apa yang bisa dilakukan secara bersama-sama untuk masyarakat."

Hadir juga pada kesempatan tersebut yaitu Ketua Umum Aptisi Pusat Dr Ir M Budi Djatmiko M.Si MEI, Ketua Aptisi Sumut Dr H Bahdin Nur Tanjung, Koordinator Kopertis Wilayah I, dari Universitas Kebangsaan Malaysia dan para rektor PTS di Sumut.[sfj]

Rajudin: Kehadiran PPPK Jangan Sampai Menyingkirkan Guru Honor

Sebelumnya

Sekolah Ditutup 14 Hari, Gubernur Edy Rahmayadi: Belajar Dirumah

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Baca Juga

Artikel Pendidikan