Panitia Pusat Hari Pers Nasional (HPN) 2017 bertemu dengan Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Rudiantara untuk melaporkan persiapan terakhir pelaksanaan hari puncak HPN 2017 yang akan dilaksanakan pada 9 Februari 2017 di Kota Ambon Provinsi Maluku.Rombongan panitia HPN 2017 dipimpin langsung oleh Penanggung Jawab HPN 2017 H. Margiono dan Ketua Panitia HPN 2017 Muhammad Ihsan, diterima oleh Menkominfo di ruang kerjanya Jalan Merdeka Bara Nomor 17 Jakarta Pusat, Kamis (22/12).
Pada kesempatan itu, Margiono meminta kesediaan Menteri Rudiantara untuk menjadi pembicara pada sesi khusus yakni dialog mengenai media digital.
Menkominfo pun langsung menyanggupi permintaan tersebut dan berjanji akan hadir di rangkaian acara HPN 2017 hingga acara puncak yang rencananya akan dihadiri oleh Presiden Joko Widodo.
"Kita memang sering meminta masukan dari wartawan. Saya pasti hadir. Saya pasti siapkan waktu," kata Rudiantara.
Rudiantara juga memberi masukan kepada panitia HPN 2017 untuk memasukkan topik tentang World Press Freedom Day dimana Indonesia akan menjadi tuan rumahnya.
Ia meminta agar panitia HPN 2017 menyelipkan topik tentang kegiatan dunia tersebut di Ambon pada Februari mendatang.
Menurut Rudiantara, banyak substansi dari World Press Freedom yang bisa diselipkan di kegiatan seminar pada gelaran HPN 2017 mendatang.
Ia menyampaikan, akan berbicara terkait pembahasan ini dan mengajak Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoly karena hal ini berkaitan langsung dengan hak kebebasan berpendapat serta berekspresi yang diatur di dalam undang-undang hak asasi manusia.
"Kita nanti jadi tuan rumah World Press Freedom Day. Sisi substansinya bisa dibawa ke HPN," kata Rudiantara.
Pada gelaran HPN 2016 lalu, Menkominfo Rudiantara juga mengawal langsung gelaran HPN 2016 yang berlangsung di Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB).
Rudiantara bahkan ikut dalam peserta Sail of Journalist, yakni berlayar menggunakan Kapal KRI Makassar dari Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya ke Lombok, NTB. [hta]
KOMENTAR ANDA