Membangun Sumatera Utara (Sumut), Konsep utama yang dipegang oleh Tengku Erry Nuradi, adalah peningkatan dan pengembangan sistem ekonomi kerakyatan.Calon Wakil Gubernur(Cawagubsu) yang berpasangan dengan Gotot Pujo Nugroho ini, menilai konsep yang dibuatnya selama memimpin Kabupaten Serdang Bedagai (Sergai) akan terus dilakukan.
Menurut Tengku Erry, pola peningkatan dan pengembangan perekonomian kerakyatan, tidak akan bisa tercapai tanpa dukungan dan keinginan masyarakat untuk maju.
Sehingga sistem utama untuk meningkatkan dan mengembangkan ekonomi kerakyatan itu, tidak lain adalah dengan gotong royong dan melibatkan rakyat secara penuh.
"Disergai, selama saya menjadi bupati, konsep gotong royong sangat berhasil diterapkan, " ungkap Tengku Erry, Minggu (2/12/2012).
Menurutnya, sejak delapan tahun lalu Sergai dimekarkan, pemberian dukungan kreatifitas peningkatan sektor ekonomi, menjadikan daerah ini terus maju.
Dia memberikan contoh, pembangunan perekonomian disebuah desa seperti pasar desa, termasuk pembangunan jalan dan perbaikan infrastruktur, dilakukan dengan sistem penerapan pola gotong royong.
Khusus di Kabupaten Sergai saja sektor agraris cukup besar, karena daerah ini memiliki lahan pertanian seluas 41 ribu hektar, dengan luas lahan perkembunan hampir 100 ribu hektar. Sektor jasa, perdagangan, serta objek wisata, juga dikembangkan dan tetap menggunakan konsep pemberdayaan masyarakat.
Kerja keras dan kemauan masyarakat untuk maju, membuat daerah pemekaran ini akhirnya mendapatkan berbagai prestasi. Salah satunya dari Menteri Dalam Negeri (Mendagri), Gamawan Fauzi, yang memberikan penghargaan kepada Sergai sebagai kabupaten terinofative dalam pemberdayaan masyarakat.
Dari 494 kabupaten/kota se Indonesia, Kabupaten Sergai satu-satunya di Sumut mendapatkan penghargaan itu.
Gamawan Fauzi, memberikan penghargaan kepada 30 kabupaten/kota di Indonesia sebagai daerah terinofative dalam pemberdayaan masyarakat.
Tengku Erry, mengatakan konsep itu akan terus dikembangkannya diseluruh wilayah Sumut. Dia optimis bisa sukses, karena sudah dibuktikan di Kabupaten Sergai.
"Saya optimis itu bisa dilakukan di daerah lain. Mari bergotong royong, dan tingkatkan sistem ekonomi kerakyatan. " [alf]
KOMENTAR ANDA