Tim pemenangan Gatot Pujo Nugroho menuding DPRD Sumut dibelakang aksi pembatalan pelantikan Gatot Pujo Nugroho sebagai Gubernur Defenitif di Jakarta, hari ini, Kamis (28/2/2013). Protes yang dilancarkan DPRD Sumut itu menyebab Mendagri 'takut' melantik Gatot sebagai Gubernur Sumatera Utara ke-17.
Menurut salahsatu Tim Pemenangan GanTeng, Jose Dalimunthe kepada MedanBagus.Com, Kamis (28/2/2013), DPRD Sumut ingin mengulur-ulur waktu penundaan pelantikan tersebut.
"Pembatalan pelantikan Gatot itu kabarnya dipenuhi interupsi-interupsi anggota DPRD Sumut kepada Mendagri. Tapi saya kurang tau apa bentuk interupsinya itu," ujar Jose.
Dia menambahkan, setibanya Gatot dari Jakarta, pihaknya akan melakukan rapat tertutup dengan tim kampanye, kemungkinan dilakukan di rumah tim pemenangan di Jalan Mongonsidi, Medan.
Seyogyanya, Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Gamawan Fauzi, akan melantik Gatot Pujo Nugroho menjadi Gubernur Sumatera Utara definitif di Jakarta, Kamis (28/2/2013) sekitar pukul 14.00 WIB.
Kabar penundaan pelantikan itu dibenarkan Wakil Ketua DPRD Sumut, Kamaluddin Harahap yang ikut hadir dalam acara pelantikan gubernur Sumatera Utara defenitif ke-17 tersebut.
Dikonfirmasi melalui sambungan telepon, Kamaludin menyebutkan, pembatalan tersebut dilakukan karena Ketua DPRD Sumut melayangkan surat untuk menunda.
"Tiba-tiba saja Ketua DPRD Sumut menyurati Kemendagri untuk menunda pelantikan," ujar Kamaludin singkat.
Sebelumnya, Ketua DPRD Sumut,Saleh Bangun pernah mengeluarkan pernyataan tidak akan ada pelantikan gubernur sampai pemilihan Cagub dan Cawagubsu selesai digelat. Menurutnya, pelantikan Gatot sebagai Gubernur terlalu cepat karena statusnya masih dalam keadaan cuti. [ded]
KOMENTAR ANDA