Kepala Kepolisian Daerah Sumatera Utara, Irjen Pol Wisjnu Amat Sastro tak kuasa menahan kesedihan melihat jasad Kapolsek Dolok Pardamean, AKP Andar Yones Siahaan terbujur dalam peti jenazah. Tak banyak kata yang terucap saat orang nomor satu di jajaran hukum Poldasu itu berlutut di depan jenazah anggotanya. Irjen Pol Wisjnu Amat Sastro berusaha tegar, namun tetap dia tak kuasa. Matanya berkaca-kaca. Beberapa kali dia terlihat berusaha menyeka mata dan hidungnya saat buliran air mata jatuh di pipinya.
"Saya berharap keluarga bisa tabah menghadapi cobaan ini," tutur Kapolda menangis.
Pangdam I/BB Mayjen TNI Lodewijk F Paulus yang ikut melayat ke rumah almarhum AKP Andar Yones Siahaan juga turut bersimpuh di depan peti jenazah itu. Dia larut dalam kesedihan rekannya itu.
Keheningan seketika tercipta waktu Kapolda dan Pangdam berdoa di depan jasad Andar. Hanya isak tangis istri dan tiga anak AKP Andar Yones Siahaan yang terdengar membuat suasana duka kian terasa kental.
Dua petinggi di jajaran Polri dan TNI itu memang sengaja melayat ke rumah duka Jalan Pintu Air IV, Gg. Kelapa, Simalingkar B, Medan Kamis (28/3/2013)siang. Mereka tiba sekitar pukul 12.15 WIB.
Kehadiran Kapolda Sumut dan Pangdam I/BB itu terkait peristiwa yang merengut nyawa Kapolsek Dolok Pardamean, AKP Andar Yones Siahaan yang tewas dikeroyok massa saat melakukan penggerebekan judi toto gelap (Togel) di desa Butu Bayu Pane Raja, Kecamatan Dolok Pardamean, Simalungun, tadi malam, Rabu (27/3/2013).
AKP Andar Yones Siahaan meninggalkan seorang Istri Velegia Situmorang (45) dan 3 orang anaknya Stepanie Siahaan (21), Daniel BG Siahaan (16) serta seorang anak angkatnya Setia Lestari Lumban Gaol (17).
Jenazah AKP Andar Yones Siahaan akan dimakamkan di Taman Makam Pahlawan (TMP) Jl Sisingamangaraja Medan, Jumat (29/3/2013) besok. [ded]
-483358877.jpg)
KOMENTAR ANDA