Seorang siswa SMP, Maranan Huluan Siregar (15), warga Jalan Pimpinan, Gang Sumbah, Kelurahan Sei Kera Hilir II, Medan Perjuangan, hanyut di aliran parit besar saat sedang bermain dengan temannya, Selasa (21/5) sore sekira pukul 14.30 WIB.Informasi yang diperoleh MedanBagus.Com , siswa kelas III itu bersama temannya Fahmi (15) sedang bermain-main di tepi parit besar. Sore itu memang hujan turun deras. Melihat arus aliran sungai deras, kedua anak ini pun turun ke dalam arus parit deras tersebut.
Fahmi dan Maranan secara bergantian turun ke dalam arus parit tersebut dengan menggunakan seutas tali. Namun saat Maranan berada dalam parit, tali yang dipegangnya terlepas dari tangan Fahmi. Alhasil Maranan pun terseret aliran deras parit besar itu.
Salah seorang saksi mata, Linda Siregar (36), mengaku ia melihat Maranan hanyut sambil mengeluarkan tangannya dari air itu. Tidak hanya itu, ia pun mendengar suara jeritan minta tolong dari mulut Maranan.
"Aku lihat si Anan itu sudah hanyut terbawa arus aliran parit besar. Cemana lah aku mau menolong. Enggak ada laki-laki saat itu. Semua perempuan, jadi gimana mau nolong si Anan," ujar Linda Siregar.
Sambung Linda, ia mengira Maranan dan Fahri bermain di tepi parit besar di Jalan M Yakub. "Kurasa mereka ini main di tepi parit besar Jalan M Yakub. Karena kulihat si Anan hanyut sudah mau dekat di titi Jalan Perjuangan. Memang si Anan saja yang hanyut. Sedangkan si Fahmi masih berdiri di tepi parit itu," sebut Linda.
Hingga berita ini diturunkan, ratusan warga masih memadati jembatan di Jalan Perjuangan. Mereka menyaksikan Tim SAR dan petugas kepolisian yang tengah mencari korban. [mag-2/ded]
KOMENTAR ANDA