Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo alias Jokowi dianggap belum pantas memimpin Indonesia ke depan. Meski, belakangan namanya sering disebut-sebut layak maju sebagai calon presiden pada Pemilu 2014."Pak Jokowi memang populer, tetapi untuk menilai apakah beliau itu akan membawa pikiran-pikiran besar yang bisa membawa kemajuan bangsa ke depan," kata Rachmawati Soekarnoputri usai memperingati HUT ke-112 Proklamator Bung Karno di kediamannya, Jalan Jati Padang 54, Pejaten Jakarta, Kamis (6/6/2013).
Menurut putri kedua Bung Karno itu, tidak mudah untuk memimpin negara sebesar Indonesia dengan pluralisme di dalamnya. Sementara, Jokowi belum genap setahun jadi orang nomor satu di ibukota.
"Tidak gampang memimpin negara, tidak bisa disamakan dengan memimpin Jakarta. Karena kompleksitas dalam memimpin negara sangat besar sekali," beber Rachmawati sebagaimana disiarkan Rakyat Merdeka Online.
Sejauh ini, Rachmawati mengaku belum melihat satupun calon pemimpin yang layak diusung sebagai presiden pada 2014. Menurutnya, nama-nama yang ada saat ini barulah sebatas wacana pengusungan yang dimunculkan beberapa partai politik dan lembaga survei.
"Sekali lagi, kalau memimpin negara saya belum bisa komentar," katanya.
Disinggung apakah nama Puan Maharani yang juga keponakannya layak diusung sebagai calon presiden, Rachmawati enggan berkomentar banyak.
"Kalau Puan masih terlalu belum mature lah," singkat anggota Dewan Pertimbangan Presiden era Kabinet Indonesia Bersatu I itu. [ans]
KOMENTAR ANDA