post image
KOMENTAR
MBC. Sebenarnya Jepang telah membuktikan bahwa faktor genetik bukan satu-satunya faktor mutlak agar bisa memiliki generasi dengan badan yang lebih tinggi walau leluhur mereka terkenal dengan julukan ''bangsa cebol''.

Namun perlu diingat, rata-rata pertumbuhan tinggi badan perempuan pada median 4,8 tahun setelah haid atau saat usia 17,3 tahun sedangkan pertumbuhan tinggi badan laki-laki terhenti pada usia median 21,2 tahun, secara tepatnya usia perhentian tinggi badan bisa bervariasi pada setiap individu1).

Kombinasi antara asupan zat gizi, pola makan sehat serta beberapa olahraga, gerakan dan perentangan badan merupakan cara meninggikan badan yang baik untuk generasi Anda selanjutnya dan bagi Anda yang masih dalam pertumbuhan tinggi badan. Inilah 16 Cara Meninggikan Badan sebagaimana dikutip dari digiku.com.

Asupan zat gizi
Konsumsilah makanan yang kaya akan protein, seperti daging merah dan unggas, hasil laut, hasil olahan susu (susu, keju, mentega, yogurt) dan telur.
    
Konsumsilah makanan yang kaya akan kalsium, seperti ikan teri, hasil olahan susu (susu, keju, mentega, yogurt).

Konsumsilah makanan yang kaya akan zat besi, seperti serealia utuh, daging merah, jamur tiram, hati ayam, dan bayam.

Konsumsi makanan yang kaya akan vitamin A, seperti hasil olahan susu, dan hati ayam.

Konsumsi makanan yang kaya akan vitamin D, seperti telur, ikan, dan minyak ikan

Konsumsi makanan yang kaya akan vitamin C, seperti buah ddan sayuran segar, jus buah dan sayur.

Bagi Anda yang vegetarian, seharusnya mengkonsumsi protein dari kedelai, tahu sutera, buncis, dan kacang-kacangan.

Pola makan sehat

Minum susu sebelum tidur.
Makan secara teratur, jangan pernah melewati waktu makan.
Miliki menu bergizi, berimbang, dan bervariasi.

Olahraga, Gerak dan perentangan badan

Kobra atau bhujangasana adalah salah satu gaya yoga yang merentangkan punggung Anda. Baringkan perut Anda diatas kaki yang dilipat dan rentangkan lengan Anda ke atas. Lakukan setidaknya dua kali sehari, pada pagi dan sore hari.

Tarik badan ke atas pada posisi berdiri lurus dan tegak lalu angkat dan tarik tangan Anda ke atas. Lakukan setidaknya dua kali sehari, pada pagi dan sore hari.

Olahraga yang bisa merangsang pertumbuhan tinggi badan seperti, berenang, lari cepat atau sprint, senam aerobic, basket, bulu tangkis, bersepada, sepak bola,
Lakukan aktivitas fisik yang bersifat menendang, melompat, dan berayun.

Tambahan
Konsultasi ke dokter Anda tentang perhatian terhadap tinggi badan Anda atau anak Anda. Dokter Anda bisa mendeteksi penyakit, kekurangan zat gizi tertentu, dan masalah lainnya yang bisa mengganggu pertumbuhan tinggi badan.

Jangan tidur terlalu malam. Sebaiknya tidur sekitar jam 8 atau 9 malam.[ded]

Inovasi Pemutus Rantai Penularan Tuberculosis Paru Melalui Wadah Berisi Lisol Terintergrasi Startegi Derectly Observed Treatment Shourtcourse (DOTS)

Sebelumnya

Cegah Stunting Melalui Pemberdayaan Masyarakat

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Baca Juga

Artikel Kesehatan