Letda Warsimin, anggota Yonkav 6 Serbu Kodam I/Bukit Barisan terkena bacokan di tangan sebelah kanan oleh sekelompok pemuda yang tergabung dalam organisasi kepemudaan, Kamis (12/12/2013) malam.Salah seorang saksi mata, Suwandi (44) menyatakan, kejadian ini bermula saat puluhan pemuda berseragam Forum Komunikasi Putra-Putri Purnawirawan dan Putra-Putri TNI-Polri (FKPPI), memagari rumah orang tuanya dengan seng di Jalan Gajah Mada simpang Jalan Mojopahit, Kamis (12/12/2013) malam sekitar jam 23.00 WIB.
Rumah sekaligus tempat berjualan sparepart, merupakan tanah sengketa dari orang tuanya dengan PT Pioneer di Jakarta sejak 30 tahun lalu.
"Ini rumah memang sengketa bang. Mereka awalnya datang dan menutup rumah orang tua kami. Saya sempat bermohon agar rumah tersebut jangan ditutup semua agar kami bisa keluar masuk. Namun, mereka tidak mendengar perkataan saya, malah terus melakukan penutupan itu," ujarnya.
Dirinya pun kemudian menelepon temannya anggota TNI dari satuan Yonkav 6 Serbu Kodam I/Bukit Barisan, Letda Warsimin untuk meminta bantuan.
"Tapi Begitu sampai dirumah, Letda Warsimin langsung disambut dengan sebilah klewang. Pertamanya OKP itu mau bacok mukanya, namun ditangkis dan mengenai tangannya. Setelah itu mereka langsung melarikan diri ," ujarnya.
Dijelaskannya, melihat korban berlumuran darah, salah seorang adiknya pun langsung membawanya dengan sebuah becak bermotor ke Rumah Sakit Herna.
"Dibawa adik saya langsung ke rumah sakit Herna bang," ujarnya.
Sementara itu, disamping rumah yang bersengketa, tepatnya di Jalan Mojopahit, terlihat beberapa botol minuman keras yang diduga telah diteguk oleh OKP tersebut sebelum melakukan aksi penutupan seng tersebut.
Hingga berita ini diturunkan belum ada keterangan resmi dari pihak Polsek Medan Baru maupun pihak Kodam I/Bukit Barisan. [ded]
KOMENTAR ANDA