Isak tangis seketika pecah saat jenazah Rizal Syahputra sampai di rumah duka yang berada di Jalan Darussalam, Gang Jalan Karya Bakti No 28, Kelurahan Sei Sikambing, Kecamatan Medan Petisah, Sabtu (1/2/2014), sekitar pukul 23.00 WIB. Pihak keluarga histeris sesaat jenazah korban yang akrab disapa rekan-rekannya dengan nama Jack Gondrong itu, diturunkan dari mobil ambulans yang membawanya selama tiga jam dari Kota Kabanjahe.
Tampak hadir di rumah duka, Plt Walikota Medan, Dzulmi Eldin beserta jajaran SKPD, para jurnalis media cetak, online , radio ,TV, masyarakat sekitar dan Kapolsek Medan Area Kompol Rama S Putra.
"Saya turut berduka cita atas kejadian ini. Dengan jatuhnya korban, pemerintah turut prihatin dan berduka. Namun, ia almarhum mengingatkan agar masyarakat tidak mendekat ke titik bencana Gunung Sinabung," kata Dzulmi Eldin.
Dirinya berharap kepada masyarakat maupun jurnalis yang meliput Gunung Sinabung diharapkan dapat mengikuti aturan yang telah ditetapkan pemerintah.
"Titik aman itu kan radius 5 sampai 7 kilometer. Tapi dia (korban) masuk ke 3 kilo meter. Untuk itu kita mengingatkan teman Jurnalis lainnya untuk taat kepada aturan pemerintah demi keselamatan kita bersama," ujarnya.
Sementara itu, Kapolsek Medan Area, Kompol Rama S Putra tidak menyangka almarhum begitu cepat dipanggil Allah.
"Almarhum itu orangnya baik, jadi orang baik itu cepat dipanggil Allah," ujarnya.
Diketahui, Rizal Syahputra adalah salah seorang korban tewas terkena awan panas yang menyelimuti disekitar Desa Sukameriah Kabupaten Karo pada Sabtu (2/1/2014) siang kemarin.
Saat kejadian korban sedang menjalan tugas jurnalistik mengabarkan berita terkini tentang gunung Sinabung bersama rekannya. [ded]
KOMENTAR ANDA