post image
KOMENTAR
Layari Sinukaban, Ayah Hagania Sinukaban (23) tersangka dalam kasus tabrakan maut di Jalan Gatot Subroto, Medan, memastikan jika keluarga mereka akan bertanggungjawab terhadap seluruh korban dalam peristiwa tersebut. Pihaknya juga menyampaikan turut berduka cita terhadap seorang pengendara yang tewas dalam kecelakaan tersebut.

"Untuk korban yang tewas, kami turut berduka cita. Kami juga akan memberikan santunan, dan jika perlu biaya tahlilan korban yang meninggal kami juga mau membantu. Sedangkan korban yang luka dan seorang korban yang kakinya patah juga sudah kita beri santunan sebesar Rp13 juta," ujar Layari, Rabu (30/4/2014).

Mengenai proses hukum yang saat ini diterima anaknya, Layari juga menyampaikan jika mereka akan mengikuti proses hukum yang ada.

"Kita tidak akan meminta penangguhan pada polisi. Dan saya juga akan mengikuti proses hukum yanga ada tanpa ada unsur gangguan dari manapun," ungkapnya

Layari juga menambahkan jika Hagania merupakan putri bungsu dari 4 bersaudara.

"Dia (Hagania) memang sangat saya manjakan, jadi saya tau dia orangnya gimana. Sering saya tawarkan minum, tapi memang dia gak mau. Jadikan jelas jika Hagania tidak dalam kondisi mabuk saat mengemudi," ujar Layari mengakhiri. [rgu]

LPM dan FKM USU Gelar Edukasi Kesahatan dan Pemberian Paket Covid 19

Sebelumnya

Akhyar: Pagi Tadi Satu Orang Meninggal Lagi

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Baca Juga

Artikel Peristiwa