post image
KOMENTAR
Puluhan ibu rumah tangga (IRT) Dusun 16, 17 dan 18,  Bagan Percut Seituan, Kecamatan Percut Sei Tuan, Deli Serdang, mendatangi Polsek Percut Sei Tuan, Senin (6/4/2015) sore.

Kedatangan mereka guna meminta Polsek Percut Sei Tuan yang dipimpin oleh Kompol Ronald Sipayung untuk menangkap para bandar narkoba dan perjudian yang marak di daerah mereka.

"Kami resah dengan peredaran narkoba dan judi di daerah kami. Pak Kapolsek kami minta bandar narkoba dan judi di daerah kami untuk ditangkap, agar anak kami tidak terkena dampaknya" jelas J Sitepu (40) salah seorang warga.

Ia mengaku, peredaran narkoba dan lokasi perjudian ini sudah lama beroperasi.

"Dulu kampung kami aman- aman saja, namun lima tahun belakangan ini marak dengan peredaran narkoba dan lokasi perjudian. Dampak dari itu, rumah kami sering dimasuki maling," jelasnya.

Ia mengaku, warga kampung juga sudah melaporkan kasus ini kepada Kepala Desa Dusun 17 Bagan Percut Seituan, namun tidak ada tanggapan. Dimana pak Kades mengaku  tidak bisa menangkap lantaran tidak adanya bukti.

"Para pemasok narkoba dan perjudian  merupakan penyesatan dan bukan asli dari kampung Bagan, Desa Percut. Keberadaan mereka sudah seperti 'harimau' yang memiliki kuku dan gigi yang tajam sebagai tameng kekebalan agar tak tersentuh polisi.

Kapolsek Percut Sei Tuan, Kompol Ronald Sipayung langsung menemui ibu- ibu tersebut. Mereka juga langsung membentuk tim guna menindaklanjuti laporan tersebut.

"Kita sudah bentuk tim guna mengecek kebenarannya. Anggota sudah kita kerahkan bersama perwakilan warga untuk melihat situasi," pungkasnya.[rgu]

LPM dan FKM USU Gelar Edukasi Kesahatan dan Pemberian Paket Covid 19

Sebelumnya

Akhyar: Pagi Tadi Satu Orang Meninggal Lagi

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Baca Juga

Artikel Peristiwa