post image
KOMENTAR
Pengamat Sosial Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara, Arifin Saleh Siregar mengatakan urbanisasi dadakan pasca lebaran masih akan terjadi di tahun 2016 ini. Hal ini menurutnya sudah menjadi bagian dari kebiasaan masyarakat Indonesia dengan memanfaatkan arus balik Lebaran 2016.

"Ini merupakan kebiasaan tahunan. Dimana orang masih beranggapan di Kota akan mudah mencari rezeki," katanya, Kamis (7/7).

Arifin mengatakan, secara keseluruhan persoalan inj sebenarnya menggambarkan kegagalan dari pemerintah daerah masing-masing dalam menjamin ketersediaan lapangan kerja di daerahnya. Sehingga, warganya merasa mencari nafkah didaerah lain (kota) masih memunculkan harapan yang besar.

"Ini kegagalan pemerintah daerah masing-masing. Harusnya mereka bisa meyakinkan bahwa warganya bisa sejahtera dengan bekerja pada daerah mereka saja. Tidak perlu ke Kota," ujarnya.

Kegagalan pemerintah daerah ini juga rentan menjadi persoalan bagi pemerintah di kawasan perkotaan yang menjadi tujuan para kaum urban dadakan tersebut. Sebab, banyaknya pencari kerja akan berpotensi meningkatkan angka pengangguran di kota.

"Tentu akan banyak persoalan akibat  banyaknya pengangguran tersebut," ujarnya.[rgu]

LPM dan FKM USU Gelar Edukasi Kesahatan dan Pemberian Paket Covid 19

Sebelumnya

Akhyar: Pagi Tadi Satu Orang Meninggal Lagi

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Baca Juga

Artikel Peristiwa