post image
KOMENTAR
Mantan narapidana dalam kasus Radikalisme ust Khairul Ghazali dan Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) membangun Pesantren Darusy Syifa di Dusun IV, Desa Mencirim, Kecamatan Kutalimbaru, Deli Serdang.

Pesantren tersebut menurut Khairul akan diperuntukkan sebagai Pusat Rehabilitasi, Re-Education dan Deradikalisasi.

"Intinya memberikan pemahaman anti radikal yang bisa membahayakan negara dan masyarakat," katanya, Rabu (13/7).

Khairul Ghazali mengatakan pesantren ini sudah diresmikan oleh Gubernur Sumatera Utara (Gubsu) HT. Erry Nuradi bersama pemerintah pusat dan BNPT sendiri.

"Peresmian pesantren dilakukan oleh Gubsu pada 11 juni 2016, bertepatan 6 Ramadhan 1437 H," ujarnya.

Dalam proses penerimaan para santri, pesantren ini menurut Khairul Ghazali akan komposisi dari masyarakat umum dan juga dari kalangan anak dari orang-orang yang tersangkut dengan hukum karena kasus radikalisme.

"Kami ingin murid-murid bersosialisasi dan berbaur tanpa perbedaan, hal ini untuk menghilangkan stigma negatif anak-anak dari warga yang pernah dihukum dalam kasus radikalisme," Khairul Ghazali.

Pesantren ini menurut Khairul Ghazali merupakan satu-satunya pesantren yang dikhususkan untuk mencegah perkembangan paham radikalisme, sekaligus menjadi sarana pendidikan bagi anak-anak dari mantan narapidana kasus radikalisme.

"Beberapa tahun belakangan ini, Indonesia disibukkan dengan masalah  terorisme. Masalah ini mengguncang stabilitas negara dan belum ada solusi yang efektif untuk mengatasinya.
Belakangan ini, anak-anak orangbyang terlibat kasus radikalisme cenderung mengikuti jejak orang tuanya. Apalagi jika anak anak tersebut pernah mengalami trauma, menyaksikan langsung orangtuanya ditangkap atau ditembak di depan matanya, sehingga timbul lah dendam dan ujung-ujungnya menjadi teroris. Di pesantren ini, kita akan memberikan pemahaman untuk tidak menjadi teroris," demikian Khairul Ghazali.[rgu]

LPM dan FKM USU Gelar Edukasi Kesahatan dan Pemberian Paket Covid 19

Sebelumnya

Akhyar: Pagi Tadi Satu Orang Meninggal Lagi

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Baca Juga

Artikel Peristiwa