
"Letaknya disekitar blok tahanan, kita mendapatinya sudah dibawah," kata Kepala Pengamanan Rutan Tanjung Gusta, Nimrot Sihotang, Jumat (9/9)
Saat ini petugas Rutan masih melakukan penyelidikan mengenai pemilik dari benda tersebut. Kuat dugaan sementara, hal ini digunakan untuk mengirim narkba ke dalam rutan.
"Kita duga akibat tindakan penertiban yang terus kita lakukan, membuat para bandit mencari segala cara untuk memasukkan barang terlarang ke dalam rutan," jelas Nimrot.
Temuan ini belum dilaporkan ke polisi. Mereka beralasan hal ini karena tidak adanya ditemukan benda terlarang selain drone tersebut.[rgu]
KOMENTAR ANDA