post image
KOMENTAR
Rumah Sakit Umum Bidadari, yang beralamat di Jalan Perintis Kemerdekaan No 174, Kebun Lada Binjai Utara, terus melakukan pembenahan untuk melayani masyarakat khususnya di Binjai, Aceh dan Langkat.

Para pasien yang membutuhkan layanan kesehatan jantung, tidak perlu lagi berobat ke kota Medan ataupun ke luar negeri, terhitung mulai Jum'at (9/9), RS Bidadari Binjai sudah bisa melayani dan melakukan operasi penyakit jantung di Rumah Sakit Bidadari.

Soft Opening ruang kateterisasi jantung untuk tindakan diagnostik dan intervensi jantung, sekarang sudah ada RS Bidadari.

Direktur utama Rumah Sakit Bidadari Binjai H Firmansyah mengatakan, alat kateterisasi jantung sebenarnya sudah ada di Rumah Sakit Bidadari Binjai sejak awal 2016, namun baru bisa di pergunakannya sekarang ini, karena Perijinannya baru selesai.

"Selama ini pasien yang menderita penyakit jantung selalu berobat ke Medan atau bahkan ke luar negeri, kita prihatin dengan keadaan pasien yang selama ini menderita jantung, sehingga kita menyediakan alat ini, agar pasien jangan jauh jauh ke kota Medan," ungkap H Firmansyah.

"Pasien penderita jantung, yang selama ini berobat di Rumah Sakit Bidadari, dari tahun ketahun mengalami kenaikan hingga 30 persen, hal itu juga yang membuat Rumah Sakit Bidadari, tersentuh untuk meringankan beban pasien, mereka tidak perlu lagi berobat keluar kota, disini (RS Bidadari) sudah bisa melakukan operasi pemasangan ring jantung," tambahnya.

Dengan Dokter yang berpengalaman di bidangnya, Soft opening atau kateterisasi jantung, baru ada pertama kalinya di daerah Binjai dan Langkat.

"Dengan adanya alat ini di Rumah Sakit Bidadari Binjai, peluang untuk sembuh bagi pasien yang ada di Binjai dan Langkat, akan lebih besar," beber Firmansyah.

Ditempat yang sama, Dr Esti Aditya Dewi, yang menjabat sebagai direktur di RS Bidadari mengatakan, alat untuk melakukan operasi jantung yang ada di RS Bidadari, merupakan alat yang sama di Penang Malaysia.

"Alat operasi kita sama dengan alat yang ada Penang Malaysia, namun kita belum menerima pasien BPJS untuk operasi ini, begitupun kita berharap agar BPJS Binjai, segera bisa mengabulkan pasien kami untuk berobat dan melakukan operasi dengan menggunakan kartu BPJS, karena pasien kami untuk penyakit lainnya sudah bisa mempergunakan kartu BPJS di rumah sakit ini," ucapnya.

Sementara itu, kepala BPJS kesehatan kota Binjai, Thomas Hamonangan Simarmata, mengatakan, akan segera mengajukan dan segera merekomendasikan hal ini segera kita pimpinan daerah (Medan).

"Kita akan segera bicarakan ini ke kepala BPJS Medan, karena keputusan itu berada di Medan, namun kami dari BPJS Binjai, akan berusaha semaksimal mungkin untuk penderita pasien jantung agar bisa berobat disini menggunakan kartu BPJS, dan hal ini masih kita godok," katanya.

Pantauan medanbagus.com di RS Bidadari Binjai, pasien pertama yang melaksanakan operasi tersebut, di pimpin langsung oleh dokter yang cukup pengalaman di bidangnya, yaitu dr Zainal Safri.SP,pd.SP,jp.[rgu]

Inovasi Pemutus Rantai Penularan Tuberculosis Paru Melalui Wadah Berisi Lisol Terintergrasi Startegi Derectly Observed Treatment Shourtcourse (DOTS)

Sebelumnya

Cegah Stunting Melalui Pemberdayaan Masyarakat

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Baca Juga

Artikel Kesehatan