post image
KOMENTAR
Puluhan penyandang disabilitas segera mendapatkan bantuan "kaki palsu" di Kabupaten Toba Samosir (Tobasa), Samosir, Tapanuli Utara dan Humbang Hasundutan (Humbahas). Sebelumnya, para penyandang disabilitas ini terlebih dahulu melakukan pengukuran yang digelar di Kantor Martin Manurung Center (MMC), di Pendopo Rumah Dinas Bupati Tobasa, Senin (27/2).

Dalam kesempatan tersebut pendiri MMC Martin Manurung mengatakan, kegiatan ini terselenggara atas kerjasama berbagai pihak seperti MMC, Prananda Surya Paloh (PSP) Foundation, Kick Andy Foundation serta Dinas Sosial Pemerintah Kabupaten Tobasa.  

"Kegiatan ini dilakukan karena saudara-saudara kita penyandang disabilitas penting untuk diperhatikan," katanya.

Martin menjelaskan, dalam berbagai kegiatan pihaknya selalu meminta agar kalangan disabilitas mendapatkan fasilitas yang baik pada fasilitas umum sehingga mereka tidak merasa kesusahan. Hal ini juga diyakini akan semakin mendorong para penyandang disabilitas untuk lebih bersemangat dan ikut serta berperan dalam pembangunan.

"Jika kita ingin Kabupaten Tobasa maju,  isu kebijakan terhadap saudara penyandang disabilitas harus diutamakan," terang Martin.  

Wakil Bupati Tobasa Hulman Sitorus yang juga hadir dalam kesempatan itu, sangat mengapresiasi kegiatan pengukuran untuk pembuatan kaki palsu ini yang

"Kami dari Pemerintah Kabupaten Tobasa mengapresiasi kegiatan ini dan mengucapkan terimakasih kepada bapak Martin. Karena ini bermanfaat, banyak juga masyarakat Tobasa yang membutuhkan kaki palsu," kata Hulman.  

Ucapan terimakasih juga disampaikan oleh Parulian Napitupulu perwakilan dari penyandang disabilitas yang akan mendapatkan kaki palsu.  

"Saya ucapkan banyak berterimakasih kepada pak Martin,  Pemkab Tobasa, tim Kick Andy dan pihak lainnya yang memberikan bantuan kepada kami agar bisa berjalan seperti orang normal," ungkapnya.

Ia menambahkan, dengan adanya bantuan ini mereka bisa beraktivitas dan berkreasi kembali.

"Jujur, meski kondisi saya begini, tapi tidak mau berpangku tangan dengan kondisi saya ini," tandasnya.  

Ukuran kaki seluruh penyadang disabilitas tersebut akan langsung dikirim ke Jakarta untuk dicetak. Selanjutnya proses pemasangan akan dilakukan oleh tim Kick Andy pada Maret 2017 mendatang. Acaranya bersamaan dengan peringatan ulang tahun Kabupaten Tobasa.[rgu]

LPM dan FKM USU Gelar Edukasi Kesahatan dan Pemberian Paket Covid 19

Sebelumnya

Akhyar: Pagi Tadi Satu Orang Meninggal Lagi

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Artikel Peristiwa