post image
KOMENTAR
Seorang pekerja penambang batu bukit, tewas pasca ambruknya batu dinding sungai Aek Buru di Dusun II Batu Tunggal, Desa Batu Tunggal, Kecamatan NA IX-X, Kabupaten Labuhanbatu Utara (Labura) ambruk.

Informasi dihimpun di lokasi kejadian menyebutkan, peristiwa tersebut terjadi Jumat (25/10/2013) kemarin sekitar jam 16.30 WIB. Saat itu Asnan Ritonga (70) dan rekannya Maksum Sipahutar (53), sedang membersihkan diri usai menambang batu cadas di seberang dinding yang ambruk.

Tiba-tiba, sepanjang 15 meter batu bukit dengan ketebalan sekitar empat meter ambruk dan menutupi fisik sungai tersebut.

Setelah peristiwa itu, warga melakukan pencaharian di lokasi kejadian. Selang 24 jam melakukan pencarian, warga dibantu aparatur terkait akhirnya, berhasil menemukan jasad korban tak jauh dari lokasi kejadian.

"Korban Asnan ditemukan dalam kondisi meninggal dunia sekitar jam 16.15 WIB," ujar Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Kabupaten Labura, Abdi Yoso.

Korban, kata dia ditemukan di hilir sungai, tak jauh dari lokasi kejadian. Warga menemukan jasad korban dalam kondisi tangan terjulur ke atas. "Ya, ditemukan sekitar 200 meter dari lokasi kejadian," ujarnya.

Rekan korban yang menjadi saksi kejadian, Maksum Sipahutar mengungkapkan, sesaat sebelum terjadinya longsor, korban Asnan Ritonga sempat berteriak sesaat sebelum longsor terjadi.

"Awas Pung, batu besarnya mau runtuh," kenang Maksum saat ditemui di kediamannya.

Mendengar teriakan Asnan itu, sontak dia menyelamatkan diri dan berusaha berlari. Namun belum lagi dirinya sempat beranjak dari sungai, tiba-tiba suara gemuruh batu runtuh terdengar keras.  

"Entah bagaimana punggungku dihantam air. Makanya, terlemparlah aku ke pinggir. Karena terpegangku batu, langsung aku peluk kuat-kuat. Kalau Pak Asnan gak tau lagi aku dimana," jelasnya.

Maksum menambahkan, peristiwa itu berawal ketika mereka ingin mandi karena hendak melaksanakan shalat Ashar. Seperti biasanya mereka mandi di sungai.

"Rencananya kami mau shalat dulu baru pulang, karena memang begitunya setiap harinya," kenangnya lagi.

Selanjutnya, Maksum menceritakan kejadian itu kepada warga lainnya sehingga mereka melakukan pencarian sejak Jumat sore hingga Sabtu ini. Akhirnya jenasah ditemukan tewas tertimbun longsoran. [ded/jar]

LPM dan FKM USU Gelar Edukasi Kesahatan dan Pemberian Paket Covid 19

Sebelumnya

Akhyar: Pagi Tadi Satu Orang Meninggal Lagi

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Baca Juga

Artikel Peristiwa