Mantan kiper PSBL Langsa, Oki Rengga Winata (24), berencana menempuh jalur hukum untuk menyelesaikan tunggakan gajinya selama membela klub berjulu Elang Biru tersebut pada musim kompetisi 2014 di Divisi Utama Liga Indonesia.Langkah ini menurutnya menjadi pillihan terakhir sebab pihak manejemen tim tidak kunjung membayarkan pelunasan gaji untuk sisa masa kontraknya, padahal tim tersebut sudah dibubarkan pada akhir Agustus 2014 lalu.
"Bayangkanlah bang, tim sudah dibubarkan, tapi pembayaran tidak pernah jelas," katanya, Selasa (9/9/2014).
Ia menjelaskan, ikatan kontrak antara dirinya dengan klub berdurasi selama 6 bulan. Namun, hingga saat ini gaji yang dibayarkan kepadanya masih untuk dua bulan pertama. Saat ini pihak manajemen masih belum membayarkan tunggakan gajinya yang meliputri kontrak sekitar Rp 20 juta, bonus dua pertandingan sebesar Rp 25 juta dan uang harian saat masih berlaga di Banda Aceh. Uang tersebut menurutnya sangat dibutuhkan untuk membantu perawatan orang tuanya yang sedang sakit.
"Kemarin aku mau mengurus wisuda, karena sudah tiga tahun tertunda. Ini kebetulan ibuku baru ke luar rumah sakit bang, jadi butuh kali uang itu," kata pemain yang dibesarkan PPLP Sumut ini.
Terkait kasus ini, pemain yang mengawali karir profesionalnya bersama PSDS Deliserdang ini sudah berkonsultasi dengan tim kuasa hukum. Langkah awal yang dilakukan ialah menyurati PSSI dan PSBL Langsa untuk meminta klarifikasi kasus tunggakan nilai kontrak ini. Bila tidak ditemukan solusi, maka kasus ini langsung ditempuh sesuai prosedur hukum.
"Dulu mereka yang mengajak gabung. Mereka bilang gaji di sini kecil, tapi lancar bayarnya. Nyatanya tidak bisa mereka buktikan," kesalnya.[rgu]
KOMENTAR ANDA