KPU Sumut Lantik PAW KPU Nias Selatan

KPU Sumut melantik Ekarius Zalogo sebagai komisioner pengganti antar waktu (PAW) KPU Nias Selatan (Nisel). Ekarius dilantik untuk mengisi jabatan yang ditinggalkan Anwar Telaumbanua yang mengundurkan diri dari jabatannya di KPU Nisel karena telah lulus menjadi pegawai negeri sipil (PNS) di Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Nisel.

Ekarius dilantik oleh Ketua KPU Sumatera Utara di Sekretariat KPU Sumut, Kamis (9/7/2015). Turut hadir jajaran komisioner KPU Sumut Evi Novida Ginting, dan Yulhasni beserta Sekretaris KPU Abdul Rajab Pasaribu, Kabag Program dan SDM Irwan Zuhdi Siregar dan jajarannya.

Dalam amanatnya Ketua KPU Sumut Mulia Banurea mengingatkan komisioner yang baru dilantik untuk bekerja secara profesional dengan bertindak sesuai koridor hukum dan perundang-undangan.

"Jangan karena ada kerabat kita bekerja mengambil resiko,  tanpa berdasarkan peraturan perundang-undangan. Bekerjalah dengan amanah dan ingat sumpah jabatan," kata Mulia.

Ia mengingatkan kepada Ekarius untuk segera melebur menyesuaikan diri dengan lingkungan barunya sebagai penyelenggara pemilu. Terlebih lagi dalam waktu dekat, KPU akan merekrut PPDP (petugas pemutakhiran data pemilih) yang akan bekerja dalam waktu dekat dan mempersiapkan diri menghadapi tahapan Pilkada Nisel 9 Desember 2015.

Mulia juga mewanti-wanti Ekarius untuk tetap berkoordinasi dan bersikap profesional mengingat 4 komisioner KPU Nisel sebelumnya telah diberhentikan karena pelanggaran kode etik oleh DKPP.

"Cukuplah yang lalu menjadi pelajaran agar berhati-hati. Jadikanlah pemilu di Nias Selatan pemilu yang terbaik," tegasnya.

Sementara itu, Ekarius menyatakan diri siap mencurahkan waktunya untuk mensukseskan Pilkada Nisel 2015.

"Saya siap bekerja sama karena kami ingin memberikan yang terbaik bagi Pilkada Nisel," katanya.

Ekarius sendiri merupakan sosok yang lama menghabiskan waktunya di Jakarta. Pasca gempa di Nias, ia kemudian kembali ke kampung halaman dan terlibat di NGO (non government organization) asing sewaktu gempa Nisel. Ia kemudian menjadi konsultan proyek rehabilitasi di daerahnya.[rgu]