Ratusan massa yang menamakan Pasukan Akhir Zaman mendatangi kantor Konjen Malaysia di Jalan Diponegoro, Medan, Jumat (29/1). Mereka meminta agar pihak Konjen Malaysia memfasilitasi pertemuan antara Tuan Muhammad Zubir Amir bin Amir Abdullah dengan Kementerian Dalam Negeri (KDN) Malaysia dan Jabatan Kemajuan Islam Malaysia (JAKIM) guna mengklarifikasi pernyataan mereka pada media yang menyebut Muhammad Zubir Amir bin Amir Abdullah sebagai pemimpin Islam Al Mahdi Al Muntadzhor yang sesat.
"Hari ini kami menantang KDN dan JAKIM untuk menunjukkan dari mana mereka menilai Tuan Muhammad Zubir Amir bin Amir Abdullah sebagai pemimpin yang sesat," kata Sekjen Himpunan Pemuda Sinar Syahid, Muhammad Rizali.
Rizali mengatakan, protes terhadap pernyataan Pemerintah Malaysia ini sebenarnya sudah mereka sampaikan 21 hari lalu lewat surat tertulis. Namun hingga saat ini belum ada satupun upaya klarifikasi yang dilakukan oleh mereka untuk meluruskan pernyataan mereka tersebut. Para pengunjuk rasa menurutnya akan memberikan waktu hingga 21 kedepan bagi Pemerintah Malaysia untuk memberikan klarifikasi atas tuntutan mereka.
Klarifikasi ini sangat penting mengingat hingga saat ini, belum ada satupun upaya konfrontir dari pihak Malaysia terhadap Tuan Muhammad Zubir Amir bin Amir Abdullah pasca mengeluarkan pernyataan sesat tersebut.
"Artinya jika dalam waktu 42 hari mereka tidak memberikan klarifikasi, maka kami menganggap KDN dan JAKIM serta segenap masyarakat Malaysia mengakui Tuan Muhammad Zubir Amir bin Amir Abdullah sebagai pemimpin yang benar," ujarnya.
Aksi unjuk rasa ini mendapat pengawalan ketat dari pihak kepolisian. Perwakilan pengunjuk rasa sempat diterima oleh perwakilan Konjen Malaysia untuk menyampaikan tuntutan mereka di dalam kantor. Pertemuan ini sendiri tertutup dari kalangan media.[rgu]
KOMENTAR ANDA