post image
KOMENTAR
Pihak Kepolisian Daerah (Polda) Sumatera Utara (Sumut) menyita 25 ton gula ilegal yang berasal dari Padang Sumatera Barat. Gula tersebut disita karena tidak memiliki tanda SNI dan izin edar dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM).

Direktur Direktorat Kriminal Khusus  (Dir Ditreskrimsus) Polda Sumut, Kombes Ahmad Haydar mengatakan gula tersebut disita dari beberpa gudang di Kecamatan Tebing Tinggi, Serdang Bedagai dan di Kota Medan.

"Gula ini kita temukan di dua lokasi berbeda yakni, disebuah gudang di Kecamatan Tebing Tinggi, Kabupaten Serdang Bedagai dan di Medan," kata Dirkrimsus Polda Sumut Kombes Pol Ahmad Haydar kepada wartawan di Mapolda Sumut, Rabu (6/4/2016) sore.

Pengungkapan itu bermula saat petugas mendapatkan informasi tentang adanya sebuah gudang di Serdang Bedagai yang meyimpan gula yang tidak memenuhi SNI dan izin edar dari Badan POM RI ‎pada Jumat (1/4).

Mendapatkan informasi itu, petugas langsung menuju ke lokasi tersebut dan menemukan 500 kotak bertuliskan 'gula tebu pilihan berlian jaya'. Setiap kotak itu berisi 20 bungkus gula dengan berat masing-masingnya 1 Kg. Total gula yang berhasil disita dari Serdang Bedagai yakni 10 ton.

Temuan itu lalu dikembangkan. Pada Senin (4/6), polisi kemudian menemukan lagi gula dengan kemasan yang sama disebuah gudang di‎ Medan. Disitu, petugas menemukan 755 kotak berisi gula dengan berat 15 ton.

"Jadi, total keseluruhan gula yang disita yaitu 25 ton. ‎Jelas, gula ini tak ada izin dan SNI. Dalam hal ini, kita memeriksa saksi yakni berinisial A dan AJ sebagai pemilik," terang Haydar.

Sejauh ini, pihaknya belum mengetahui secara detail mengenai sudah berapa lama pelaku menjalankan aksi ini.

"Kita masih periksa saksi. Kita belum ketahui apakah gula ini terbuat dari tebu lokal atau tidak. Yang jelas, konsumen pasti dirugikan. Gula ini rencananya akan diedarkan di Medan dengan harga yang lebih murah dari yang biasa," ucapnya.[rgu]

LPM dan FKM USU Gelar Edukasi Kesahatan dan Pemberian Paket Covid 19

Sebelumnya

Akhyar: Pagi Tadi Satu Orang Meninggal Lagi

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Baca Juga

Artikel Peristiwa