post image
KOMENTAR
Pemerintah Belanda bakal menggelontorkan investasi ke Indonesia senilai USD 806,2 juta untuk empat sektor industri. Empat kesepakatan bisnis yang ditandatangani meliputi sektor energi terbarukan dan infrastruktur sebesar USD 600 Juta, industri solar panel USD 185 Juta, agribisnis senilai USD 10 Juta, dan pengembangan SDM Maritim USD 11,2 Juta.

Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) menyambut positif kesepakatan investasi tersebut karena dapat memberikan multiplier effect terhadap perekonomian nasional. Komitmen dari Belanda menambah panjang daftar negara Eropa yang tertarik berinvestasi di Indonesia.

"Kesepakatan ini menguatkan posisi Belanda sebagai negara sumber investasi utama. Sesuai dengan upaya pemerintah menjadikan investasi sebagai salah satu penggerak ekonomi," kata Kepala BKPM Franky Sibarani di Jakarta, Minggu (24/4).

Dia menjelaskan, data BKPM periode 2010-2015, realisasi investasi dari Belanda mencapai Rp 70 triliun. Jumlah itu menempatkan Belanda di peringkat enam daftar peringkat realisasi investasi per negara. Sementara, komitmen investasi negara-negara Eropa pada Januari 2016 mencapai Rp 6,53 triliun atau naik hampir 10 kali lipat dibanding periode yang sama tahun sebelumnya sebesar Rp 670 miliar.

Menurut Franky, nilai realisasi Belanda di atas Inggris yang berada di posisi 16 dengan nilai realisasi mencapai Rp 31 triliun.

"Belanda masuk dalam tujuh negara Eropa yang menjadi prioritas pemasaran investasi BKPM," jelasnya.[rgu/rmol]

Kemenkeu Bentuk Dana Siaga Untuk Jaga Ketahanan Pangan

Sebelumnya

PTI Sumut Apresiasi Langkah Bulog Beli Gabah Petani

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Baca Juga

Artikel Ekonomi