post image
KOMENTAR
Abu Vulkanik yang berasal dari erupsi Gunung Sinabung membuat aktivitas perdagangan di Kota Berastagi lumpuh. Hal ini terlihat pada pusat-pusat perdagangan, seperti pasar induk di Jalan Veteran dan pasar buah di Jalan Gundaling, kota Berastagi, dimana pedagang memilih menutup usahanya agar barang-barang dagangan mereka tidak terkena abu tersebut.

"Semuanya kios pada tutup, pedagang takut barang-barang dagangan mereka ikut diselimuti debu," kata Fhandi, salah seorang warga di Berastagi, Rabu (8/10/2014).

Ia menyebutkan, saat ini seluruh wilayah Berastagi dan kawasan lainnya di Kabupaten Karo sudah memutih karena diselimuti abu vulkanik yang sangat tebal. Abu ini menurutnya berubah menjadi lumpur setiap hujan turun, sehingga tetap menyulitkan bagi masyarakat.

"Kalau kemarau jadi abu, kalau hujan jadi lumpur. Sama-sama bikin susah," ujarnya.

Diketahui, intensitas erupsi Sinabung terus menunjukkan peningkatan. Abu yang muncul terbawa angin hingga puluhan kilometer sehingga menyelimuti hampir sebagian besar daerah di Kabupaten Karo, termasuk berastagi yang berjarak sekitar 30 Km.[rgu]

LPM dan FKM USU Gelar Edukasi Kesahatan dan Pemberian Paket Covid 19

Sebelumnya

Akhyar: Pagi Tadi Satu Orang Meninggal Lagi

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Baca Juga

Artikel Peristiwa