Ade Prisa (24) warga Jalan Alumunium 4, Lingkungan 20, Kelurahan Tanjung Mulia, Kecamatan Medan Deli yang melompat dari l kamar 603 yang berada di lantai 6, Hotel Grand Kanaya, Rabu (6/5/2015) malam, akhirnya dikebumikan oleh keluarganya.Jenazah Ade dikebumikan oleh pihak keluarga di tempat pemakaman umum di Gang Pusara, Kelurahan Tanah Enam, Kecamatan Medan Marelan, Kamis (7/5/2015).
Orang tua korban Wati (50) mengaku, dalam keseharian anaknya merupakan seorang model majalah di Jakarta.
"Anakku itu sudah lima tahun bekerja sebagai model. Memang anakku kerap pulang ke Medan," ujar wanita yang tinggal di Jalan Marelan Raya, Gang Manggis C, Kelurahan Tanah Enam Ratus, Kecamatan Medan Marelan.
Ia mengaku, anaknya tersebut dikenal mempunyai sifat periang dan juga suka bercanda.
"Itu anakku semata wayang bang. Orangnya memang periang," katanya.
Ayah korban bernama Ibrahim tidak menyangka anaknya meninggal dunia dalam usia yang begitu muda.
"Anakku sudah dua Minggu di Medan bang. Pesan terakhir sebelum meninggal adalah meminta maaf karena belum bisa membahagiakan kami dan selalu buat banyak masalah. Itu sms yang disampaikan anakku kepada temannya bernama Ade," pungkasnya.[rgu]
KOMENTAR ANDA