Kepala Badan Intelijen Negara (BIN), Sutiyoso, juga belum memastikan tokoh teroris Mujahidin Indonesia Timur (MIT), Santoso alias Abu Wardah, tewas dalam baku tembak dengan aparat keamanan, sore tadi."Masih diidentifikasi," kata Sutiyoso ketika dihubungi para wartawan, Senin (18/7).
Meski demikian, mantan Pangdam Jaya ini membenarkan baku tembak antara kelompok Santoso dengan Satgas Operasi Tinombala antara pukul 17.00 sampai 17.30 WITa di wilayah Tambarana, pedalaman hutan Poso, Sulawesi Tengah.
"Dua tewas, yang tiga lari," ungkap pria yang akrab disapa Bang Yos ini.
Kelompok Santoso yang terlibat baku tembak dengan aparat keamanan diduga berjumlah lima orang, terdiri dari tiga laki-laki dan dua perempuan.
Baku tembak mengakibatkan dua anggota kelompok MIT tewas di tempat, yang salah satunya diketahui menenteng satu pucuk senjata jenis M16.
Satu jenazah berjenis kelamin laki laki berciri-ciri berjanggut panjang dan punya tahi lalat. Korban diperkirakan adalah Santoso yang merupakan target utama Operasi Tinombala. Sedangkan satu jenazah lain belum bisa diidentifikasi.
Tiga anggota kelompok, yakni dua perempuan dan satu laki-laki, berhasil melarikan diri. Salah satu perempuan membawa satu pucuk senjata yang diperkirakan kabur ke arah barat, dan anggota laki-laki kabur ke arah selatan.[rgu/rmol]
KOMENTAR ANDA