Direktur Utama (Dirut) PDAM Tirtanadi, Ir Azzam Rizal MEng, menjalani pemeriksaan kesehatan di Biddokkes Polda Sumut sebelum dimasukkan ke Rumah Tahanan Polisi (RTP) Polda Sumut.Pemeriksaan dilakukan untuk mengetahui kondisi kesehatan orang nomor satu di instansi pengelolaan air minum itu.
"Diperiksa dulu kesehatannya sebelum di kirim ke RTP," bilang Kasubbid PID Bid Humas Polda Sumut, AKBP MP Nainggolan, kepada wartawan, Kamis (2/5/2013).
Berdasarkan hasil pemeriksaan tim dokter, Azzam menderita hipertensi alias darah tinggi. Sehingga, sebelum dijebloskan ke RTP, dia diizinkan untuk beristirahat.
"Hasilnya dia menderita darah tinggi. Jadi, masih kita istirahatkan dulu di ruang penyidik," katanya tanpa merinci tinggi tensi Dirut Tirtanadi tersebut.
Penahanan, kata Nainggolan, dilakukan setelah penyidik mempunyai dua alat bukti dan keterangan saksi yang cukup untuk menjerat Dirut PDAM Tirtanadi tersangka dan menahannya.
Untuk kerugian keseluruhannya, Nainggolan mengaku masih menunggu hasil audit dari Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Sumut.
"Untuk kerugian seluruhnya, masih menunggu hasil audit BPKP, pekan depan," bilangnya.
Diberitakan sebelumnya, pemeriksaan kali ini merupakan pemeriksaan kedua setelah Selasa kemarin, Azzam memenuhi panggilan pasca ditetapkan sebagai tersangka. Direktur Reskrimsus Polda Sumut, Kombes Pol Sadono Budi Nugroho sebelumnya menjelaskan pemeriksaan dilakukan mulai pukul 09.00 WIB.
Direktur Umum PDAM Tirtanadi Medan, Azzam Rizal, dijadikan tersangka oleh tim penyidik Polda Sumut dalam kasus dugaan korupsi penyalahgunaan wewenang dalam penagihan rekening air PDAM Tirtanadi Medan.
Selain itu, ada kerja sama dengan pihak ketiga tanpa persetujuan dewan pengawas dan tidak mendapatkan pengesahan dari Gubernur Sumut pada tahun 2012. Dugaan korupsi yang dilakoninya mencapai Rp5 miliar lebih. [mag-2/ded]
KOMENTAR ANDA