Abu vulkanik yang berasal dari erupsi Sinabung semakin tebal menyelimuti sejumlah kawasan di Kabupaten Karo. Abu tersebut menyelimuti rumah-rumah warga hingga jalan raya yang ada dibeberapa kecamatan seperti Kecamatan Naman Teran, Kecamatan Simpang Empat, Kecaatan Dolat Rayat, Kecamatan Merdeka dan Kecamatan Berastagi.Semakin tebalnya abu yang menyelimuti kawasan-kawasan tersebut diakibatkan erupsi yang kembali terjadi malam tadi, sekitar pukul 23.55 WiB dimana luncuran awan panas mencapai 4 km dengan tinggi kolom abu vulkanik setinggi 3 km.
"Suaranya besar sekali, sampai terlihat ada bunga api," kata W Manullang, warga Berastagi, sesaat lalu, Kamis (9/10/2014).
Data yng didapatkan dari Kepala Pusat Data Informasi dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Sutopo Purwo Nugroho menyatakan, aktivitas Gunung Sinabung saat ini memang masih sangat tinggi. Dimana potensi erupsi dan luncuran awan panas juga masih sangat tinggi.
"Gempa hybrid masih tinggi dan tremor masih menerus. Ini menunjukkan bahwa potensi letusan masih berpeluang terjadi," katanya melalui pesan elektronik.
Masyarakat diimbau tidak berativitas pada radius 5 km ke arah tenggara dan selatan dari puncak. Pada arah lain masyarakat dilarang dalam radius 3 km dari puncak.
Sementara pengungsi saat ini tercatat berjumlah 3.287 jiwa atau 1.019 keluarga. Mereka tersebar di 16 titik pengungsian.[rgu]
KOMENTAR ANDA