Ratusan warga desa pasar Vl Kwala mencirim, kecamatan Sei bingai, yang tergabung dalam kelompok tani Sei Bingai Jaya yang sudah lama menguasai lahan garapan yang ada di Pasar Vl Kwala Mencirim, Kabupaten Langkat, mencoba menghalangi kelompok tani dari daerah lain yang ingin menduduki lahan garapan tersebut, Senin (18/7).Hal itu disebabkan, karena warga dari satu kelompok tani yang berasal dari Pasar ll, Desa Purwobinangun, yang dipimpin oleh Daud Ketaren dan Jokor, mencoba untuk menduduki lahan garapan tersebut, namun hal itu urung di lakukan oleh kelompok tani yang berasal dari pasar ll purwobinangun, di sebabkan sekitar 500 warga dari kelompok tani Sei bingai Jaya mencoba menghalau mereka.
Dengan di koordinir oleh ketua kelompok tani Sei Bingai Jaya, Supriyanto, ratusan warga yang tidak terima dengan hadirnya kelompok tani dari daerah lain, akhirnya berkumpul di kantor desa pasar Vl Kwala Mencirim, dan untuk selanjutnya akan tetap mempertahankan lahan garapan tersebut.
Selanjutnya, kelompok tani Sei Bingai Jaya akan terus melakukan penanaman di lahan garapan tersebut.
Supriyanto, selaku ketua Kelompok Tani Sei Bingai Jaya, meminta kepada warga masyarakat kelompok tani mereka untuk tidak melakukan pergerakan tanpa melakukan kordinasi.
"Jangan melakukan pergerakan tanpa berkordinasi, karena kita membutuhkan dan pengawalan dari pihak kepolisian," ungkap Supriyanto.
"Selama ini kita telah melaksanakan pertanian di lahan garapan tersebut tanpa menemui masalah apapun," sambungnya.
Secara tertib, ratusan warga kelompok tani Sei bingai Jaya, terus mendengarkan arahan dari ketuanya.
"kita tidak ingin orang luar mengusik ketenteraman kita yang selama ini kita lakukan untuk mencari rejeki," demikian Supriyanto.[rgu]
KOMENTAR ANDA